Penelitian dari Morgan Redwood di Inggris mengungkapkan keuntungan dari work-life balance. Dikatakan, perusahaan yang mendorong karyawan untuk memiliki keseimbangan yang baik antara pekerjaan dan kehidupan pribadi akan memperoleh pendapatan 20% lebih besar/tahun, dibandingkan dengan perusahaan yang tidak mendorong work-life balance.
Di samping itu, seseorang dikatakan telah sukses bila dapat menyeimbangkan kehidupan pribadi dan karir. Pada dasarnya kedua hal ini saling mendukung satu sama lain. Bila anda dapat memberikan porsi yang sama pada urusan karir dan pribadi, tanpa saling mengganggu.
Tetapi yang sering terjadi adalah banyak orang merasa bahwa pekerjaan telah menyita kehidupannya. Padahal yang mengatur hal tersebut sebenarnya adalah diri sendiri. Bagi anda yang sulit menyeimbangkan karir dan kehidupan pribadi, berikut tips untuk mencapainya:
To-Do-List Setiap pagi sebelum mulai bekerja, biasakan untuk membuat jadwal pekerjaan anda untuk hari itu. Sehingga waktu anda akan lebih teratur. Selain itu dengan to-do-list, anda juga tidak membuang-buang waktu karena bingung harus mengerjakan apa selanjutnya. Sehingga anda dapat pulang tepat waktu dan berkumpul bersama keluarga atau memiliki kehidupan sosial di luar kantor.
Porsi yang Sama Pastikan anda memberikan porsi yang sama dalam setiap segment kehidupan anda. Satu hari terdiri dari 24 jam, bila biasanya anda menghabiskan waktu 8 jam di kantor, maka 8 jam lainnya dapat anda gunakan untuk menata kehidupan pribadi, dan masih tersisa 8 jam lain untuk beristrirahat serta mengurus diri sendiri. Beri porsi yang sama dalam setiap kebutuhan anda, jangan sampai waktu terbuang percuma atau berat sebelah.
Beri Ruang untuk Hobi Jangan ragu untuk melakukan hobi anda. Hal ini berperan untuk memuaskan keinginan hati dan menghindarkan anda dari stres. Beri waktu untuk mengerjakan kesenangan dan passion anda.
Berani Katakan Tidak Bila dalam satu kesempatan anda keberatan dan merasa tidak sanggup untuk mengerjakan sesuatu, jangan ragu untuk menolaknya. Tentunya anda juga harus bisa menjelaskan alasan yang rasional kepada atasan atau rekan kerja. Apabila anda memaksakannya, maka hal ini akan memicu perasaan terjajah dan tersiksa dengan tawaran pekerjaan tadi.
Urus Diri Sendiri Yang terpenting adalah anda harus dapat meluangkan waktu untuk menyegarkan tubuh dan pikiran. Bisa dilakukan lewat relaksasi atau liburan. Sehingga anda dapat memperoleh kehidupan yang bahagia dan seimbang.
Demi kenyamanan Anda selama mengakses Jawaban.com, kami menggunakan cookie untuk memastikan situs web kami berfungsi dengan lancar serta memberikan konten dan fitur yang relevan untuk Anda, dan meningkatkan pengalaman Anda di situs web kami. Data Anda tidak akan pernah diperjualbelikan atau digunakan untuk keperluan pemasaran. Anda dapat memilih untuk Setuju atau Batalkan terhadap penggunaan cookie dalam situs web ini. Learn more